name scroll

Minggu, 02 Oktober 2011

MEDIA TRANSMISI


Transmission : gelombang berjalan dari  sinyal,informasi atau bentuk lain melalui media berupa kabel, fiber optik dan gelombang radio. Transmisi membawa sinyal dari enduser sumber ke tujuan dimana kualitas sinyal di tujuan harus memenuhi kriteria untuk kerja jaringan. Kategori Media transmisi  secara garis besar media transmisi terbagi atas 2 kategori yaitu : Guided dan Unguided
Ada 4 tipe untuk Guided Media :
  1. Open wire
Kriteria penggunaan wire pair :
- impedansi sebesar 300 dan 500 ohm
- saluran sebaiknya lurus tidak membelok
-    Jika terpaksa membelok, sudutnya bisa menjadi tumpul.
peletakkan sisi kawat terhadap logamharus seimbang
- saluran terdiri dari unsur induktansi (L)dan unsur kapasitif (C).
  1. Twisted pair
Standarisasi kabel Twisted pair
1.     Kategori 1
  Merupakan kabel telepon model lama , dipakai hanya sampai1983,tidak cocok untuk transmisi data ke 
2.     Kategori 2
  Untuk kecepatan transmisi hingga 4 Mbps. Spesifiaksinya cocok dengan kabel jenis 3 IBM : empat pasang terlilit solid tak terbungkus untuk suara dan data
3.     Untuk kategori 3 dan seterusnya memiliki karakteristik
    Paling sedikit memiliki 3 lilitan per kaki (30,5cm) linie. Tidak ada dua pasang yang memiliki pola lilitan yang sama, hal ini untuk mengurangi crosstalk.
 Kabel twisted
UTP (Unshielded Twisted Pair), hanya lilitan antar kabel untuk menhindari crosstalk, tidak ada perlindungan interferensi atau induksi sinyal dari luar kabel.
 STP (Shielded TwistedPair), selain dililitkan, juga punya proteksi terhadap induksi atau interferensi sinyal dari luar kabelberupa lapisan kertas alumunium foil, sebelum jaket pembungkus luar
  1. Coaxial cable
Kabel koaksial terdiri dari :
  bagian tembaga sebagai media pengalir elektrik yangterletak di tengah-tengah. Lapisan plastik sebagai pemisah bagian tembaga yang berada di tengah-tengah dengan satu lapisan pintalan besi. Pintalan besi sebagai penghalang sebarang gangguan,dari cahaya florensen, komputer dan sebagainya.
 Ada dua jenis cable coaxial :
a.     Digunakan untuk transmisianalog (Impedansi 75 Ohm , Contoh : kabel antena Tvexternal)
b.     Digunakan untuk transmisi digital( Impedansi 50 Ohm,  Contoh : kabel jaringankomputer)
 Penyambungan kabel koaksial
     Penyambung kabel koaksial: Bayone-Neil- Councelman(BNC). Adapter yang berlainan disediakan untuk penyambung BNC dan ini termasuk T-connector,barrel connector   Standarisasi kabel koaksial , Terdiri atas 4 jenis kabel :
a.         Ethernet, sering disebut 10Base5, standard yangditetapkan oleh IEEE(Institute for Electrical &Electronics Engineers) . Diameter 0,4 inchi.
b.         RG-58A/U, sering disebut sebagai 10Base2. Diameter 0,18 inchi
c.         RG-59/U digunakan pada TV kabel dan ARCnet (topologi jaringan model lama) , Diameter 0,25 inchi
d.         RG62/U digunakan pada ARCnet dan terminal IBM Diameter 0,25 inchi
4.   Fiber optik
Serat optik-media transmisi yang dapat menyalurkan informasi dengan kapasitas besardengan keandalan yang tinggi.Gelombang pembawa berupa sinar / cahaya laser. Satu kabel serat optik disebut sebagai core.  Untuk satu sambungan/link komunikasi serat optik dibutuhkan dua core, yaitu sebagaitransmitter dan receiver. Variasi kabel : 4 core, 6 core, 8 core, 12 core, 16core, 24 core, 36 core hingga 48 core. Satu core serat optik yang terlihat oleh mata kitaadalah masih berupa lapisan pelindungnya(coated), sedangkan kacanya sendiri yangmenjadi inti transmisi data berukuranmikroskopis, tak terlihat oleh mata. Serat optik terdiri dari 2 bagian, yaitu cladding dan core. Cladding adalah selubung dari core. Cladding mempunyai indek bias lebih rendah dari padacore akan memantulkan kembali cahaya yang mengarahkeluar dari core kembali kedalam core lagi.
Bentuk kabel ada dua : kabel udara (KU) dan kabeltanah (KT).
Jenis serat optik
     Berdasarkan sifat karakteristik, serat optik dibagi menjadi 2 :
a.   Multimode
Penjalaran cahaya dari satu ujung ke ujunglainnya terjadi dengan melalui beberapa lintasancahaya dengan panjang gelombang 850-1300nm, karena itu disebut multimode.
b.   Single Mode
Diameter inti (core) sangat kecil, 3 10 mm, Hanya satu berkas cahaya dengan panjanggelombang 1310 -1550nm dapat melaluinya.
Prinsip kerja transmisi serat optik
-        Gelombang cahaya yang bertugas membawa sinyal informasi : microphone merubah sinyal suara menjadi sinyal listrik. sinyal listrik ini dibawa oleh gelombang pembawa cahaya melalui serat optik dari pengirim (transmitter) menuju alat penerima (receiver) yangterletak pada ujung lainnya dari serat.  Modulasi gelombang cahaya dilakukan dengan merubah sinyal listriktermodulasi menjadi gelombang cahaya pada transmitter dan kemudianmerubahnya kembali menjadi sinyal listrik pada receiver.  Pada receiver, sinyal listrik dapat dirubah kembali menjadi gelombangsuara
Keunggulan transmisi serat optik
1.   Redaman transmisi yangkecil. sehingga serat optik sangat sesuai untuk dipergunakan padatelekomunikasi jarak jauh, karena hanya membutuhkan repeater yang jumlahnya lebih sedikit.
2.   Bidangfrekuensi yanglebar. Secara teoritis serat optik dapat dipergunakan dengan kecepatan yangtinggi, hingga beberapa Gigabit/detik.Maka sistem ini dapat dipergunakan untuk membawa sinyal informasidalam jumlah yang besar hanya dalam satu buah serat optik yanghalus.
3.    Ukurannya kecil dan ringan. Sehingga sangat memudahkan pengangkutan pemasangan di lokasi.
4.   Tidak ada interferensi. sistem transmisi serat optik mempergunakan sinar/cahaya lasersebagaigelombang pembawanya.Sehingga akan bebas dari cakap silang (cross talk) yang sering terjadipada kabel biasa.Atau kualitas transmisi atau telekomunikasi yang dihasilkan lebih baikdibandingkan transmisi dengan kabel.Dengan tidak terjadinya interferensi akan memungkinkan kabel serat optik dipasang pada jaringan tenaga listrik tegangan tinggi (highvoltage) tanpa khawatir adanya gangguan yang disebabkan olehtegangan tinggi.
5.   Kelebihan lain ;
 Adanya isolasi antara pengirim (transmitter) dan penerima (receiver),Tidak ada ground loop, tidak akan terjadi hubungan api pada saat kontak atau terputusnyaserat optik sehingga sangat aman dipasang di tempat-tempat yangmudah terbakar (industri minyak, kimia, dsb)
Kelemehan Fiber Optic
Goncangan fisik akan menjadigangguan terhadap signal. Sulit dalam instalasi dibanding kabeltembaga : Penyambungan untuk instalasi atau apabilaputus . Pembelokan yang tajam bisa menyebabkanpatah. Perbedaan Kabel Coaxial dan Kabel Serat Optik
OPEN WIRE
Wire pair (sepasang kawat) ini rentan terhadap crosstalk (kebocoran percakapan). Kopling induktif atau elektromagnet akan menghasilkan interferensi, dan percakapa pada salah satu pasangan akan sayup-sayup terdengar oleh pasangan kawat di dekatnya.Kondisi cuaca mempengaruhi hilangnya attenuasi (penurunan) pada jalur open wire ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar